Tips Menggunakan Handphone Dalam Pendakian





Masa sekarang handphone merupakan peralatan yang sangat wajib untuk dibawa dalam beraktivitas di ruang terbuka seperti pendakian gunung.
Selain untuk berfoto ada banyak hal yang bermanfaat ketika seorang pendaki membawa handphone dalam pendakiannya, terutama dalam hal keselamatan. Namun dibalik manfaat itu, sering pula dalam penggunaannya justru malah tidak ada manfaatnya sama sekali atau malah dapat mencelakai pendaki itu sendiri. Untuk itu seorang pendaki harus dapat menggunakan handphone yang dibawanya dengan cara yang baik dan benar sehingga dapat dimanfaatkan secara maksimal yang tentunya akan berguna bagi pendaki itu sendiri.
Berikut beberapa tips yang bisa dilakukan dalam menggunakan handphone dalam pendakian.
  • Bawalah handphone dengan baterai dalam keadaan full.
Tentunya anda tidak mengharapkan jika dalam pendakian tiba-tiba baterai handphone habis. Untuk itu sebaiknya persiapkan baterai dalam keadaan full sebelum memulai pendakian. Bila perlu bawalah pula charger handphone yang bisa anda gunakan saat di perkampungan terdekat atau basecamp yang tersedia aliran listriknya. Lebih baik lagi jika anda membawa baterai atau sumber daya cadangan  (power bank), sehingga tidak menyulitkan jika di perkampungan terdekat atau basecamp tidak tersedia aliran listrik.
  • Minimal bawalah dua handphone dalam satu team.
Jika anda mendaki dalam satu kelompok/team, sebaiknya minimal terdapat dua handphone yang bisa digunakan. Hal ini berguna ketika handphone yang satu tidak bisa digunakan lagi, maka masih ada handphone cadangannya.
  • Dalam satu team sebaiknya hanya satu handphone yang menyala.
Biarkan hanya satu handphone yang menyala untuk digunakan sedangkan handphone yang lainnya dimatikan dan disimpan dengan baik. Hal ini berguna untuk menghemat baterai agar dapat terus berkomunikasi dengan orang yang dipercaya di bawah/basecamp.
  • Bungkus handphone dengan plastik transparan.
Hal ini berguna untuk menjaga handphone anda dari kemasukan air. Baik karena tetesan air hujan, terjatuh ke dalam lumpur ataupun kelembaban akibat embun. Gunakan plastik yang transparan agar anda dapat menggunakan handphone tanpa harus melepas plastiknya lagi.
  • Simpan handphone pada tempat yang hangat.
Pada suhu yang dingin baterai handphone akan menjadi lebih cepat habis dengan sendirinya. Hal ini bisa menimbulkan kerusakan pada baterai dan handphone itu sendiri. Sebaiknya taruhlah handphone pada tempat yang lebih hangat seperti di dalam tas dengan dibalut kain atau sesuatu yang menghangatkan lainnya.
  • Lepaskan baterai handphone saat cuaca tidak bersahabat.
Saat cuaca sedang hujan yang disertai petir, sebaiknya segeralah untuk mencabut baterai di dalam handphone. Hal ini dilakukan untuk meminimalisir dari sambaran petir yang bisa menimpa anda karena keberadaan anda di lokasi yang tinggi akan sangat rentan terhadap sambarannya.
Pada dasarnya semua alat yang mengandung medan magnet sangat rentan terhadap sambaran petir, termasuk juga dengan handphone. Hal ini bisa terjadi karena medan listrik yang terdapat pada handphone dapat mempengaruhi molekul udara dan gerak ion yang berpotensi mengalirkan listrik sehingga lebih rentan terhadap sambaran petir.
Handphone yang aktif akan terus mencari sinyal komunikasi berupa gelombang medan elektromagnetik yang terjadi pada antenanya yang berbahan konduktor. Walaupun handphone sudah dimatikan namun baterai tidak dilepas, hal ini tetap berpotensi terhadap sambaran petir karena baterai handphone masih mengalirkan medan listriknya di dalam handphone yang sebagian besar berbahan logam tersebut.
  • Gunakan handphone hanya untuk kepentingan darurat.
Gunakanlah handphone hanya untuk memberikan kabar terhadap orang yang dipercaya di bawah/basecamp. Sebaiknya gunakanlah fasilitas SMS dan hindari untuk mendengarkan musik pada handphone saat dalam pendakian karena hal ini dapat mengganggu ketenangan binatang yang ada di lokasi.
  • Selalu memberi kabar kepada orang yang bisa dipercaya.
Sebisa mungkin berilah kabar terhadap orang yang di percaya baik saat hendak berangkat mendaki maupun saat sudah kembali turun. Jika memungkinkan berilah kabar setiap satu jam, hal ini berguna agar mereka tahu dengan kondisi anda dan juga dapat bertindak cepat jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan menimpa anda.
Mendaki gunung merupakan aktivitas yang dapat bermanfaat sekaligus dapat membawa bencana jika tidak dilakukan dengan baik. Kesiapan segala peralatan dan perlengkapan serta kondisi fisik pendaki harus dipersiapkan jauh-jauh hari sebelum memulai pendakian. Biasakanlah untuk meminta izin sebelum mendaki, baik kepada orang terdekat, ketua RT setempat, kantor polisi setempat maupun pada pos perizinan pendakian yang ada. Mintalah nomor kontak mereka dan berilah nomor handphone yang anda bawa. Hal ini akan sangat berguna untuk menjaga komunikasi demi keselamatan anda dan team dalam pendakian. 

Semoga Bermanfaat 

Wassalaamu'alaikum
Salam Rimba